Jakarta – Film Longlegs menampilkan pertunjukan yang bagus untuk Nicolas Cage, tetapi penampilannya yang paling horor masih berasal dari film yang diremehkan dari tiga puluh lima tahun yang lalu ini.
Di Film Longlegs, Cage berperan sebagai pemuja setan. Sosok yang sangat pucat dan kurus yang diperkenalkan dengan menyelinap ke arah seorang anak di rumahnya, Longlegs karya Nicolas Cage tetap menjadi sandi yang menyeramkan di sebagian besar film.
Setiap kali Cage tampil di layar, dia mengilhami karakter tersebut dengan daya tarik yang menakutkan yang membuat penonton tetap tenang.
Namun, ini bukan satu-satunya penampilan menakutkan sang aktor, karena Nicolas Cage telah muncul di beberapa film horor selama bertahun-tahun. Hanya setahun sebelum Longlegs dirilis di bioskop, dia muncul sebagai Drakula yang pendendam dalam film horor/komedi Renfield.
Sebelumnya, film seperti Color Out Of Space dan Arcadian menonjolkan bakatnya dalam genre tersebut. Namun, penampilan film horornya yang paling berkesan muncul menjelang awal karirnya, dan tetap menjadi sorotan bahkan jika dibandingkan dengan penampilan kuat seperti karyanya di Longlegs.
Bagaimana Pertunjukan Horor Terbaik Nicolas Cage Menyoroti Keterampilannya
Penampilan Longlegs Nicolas Cage kuat, tetapi peran horor terbaiknya tetap menjadi Peter Loew di Vampire’s Kiss. Dirilis pada tahun 1989, Vampire’s Kiss berfokus pada Loew, seorang agen sastra Yuppie yang egois di New York City.
Di tengah acara one-night stand yang biasa ia lakukan, Loew tampaknya berhubungan dengan Rachel sang vampir, yang menggigitnya.
Namun, “transformasi vampir” -nya hampir seluruhnya terjadi di dalam kepalanya sendiri, membuatnya semakin tidak stabil dan berbahaya bagi orang-orang di sekitarnya.
Dia menyerang orang lain sehingga dia bisa menggigit tenggorokan mereka, mengoceh pada orang-orang khayalan di jalanan, dan menjadi lebih kacau.
Ini adalah penampilan liar dari Cage yang sekaligus menyedihkan, menjijikkan, menakutkan, dan memikat. Fakta bahwa dia mampu melakukannya menyoroti jangkauan aktor tersebut, terutama ketika Loew menjadi lebih tidak tertekan.
Mirip dengan ulasan American Psycho selanjutnya terhadap gaya hidup Yuppie melalui cerita horor, Vampire’s Kiss begitu menakutkan karena unsur kemanusiaan dalam penampilan Cage.
Cage dan visinya tentang vampir yang mempengaruhinya sangat meresahkan karena seluruh dunia digambarkan secara realistis, membuat Loew yang kacau menjadi semakin mengerikan karena kewarasannya yang semakin berkurang.
Longlegs dan Vampire’s Kiss keduanya menampilkan penampilan kuat dari Cage, yang juga pandai bermain horor. Namun, ada tingkat kedalaman dalam Vampire’s Kiss yang menjadikannya salah satu penampilan Cage yang paling berkesan.
Longlegs adalah karakter solid dari Cage, yang ia tanamkan dengan kepercayaan diri yang meresahkan dan sikap ceria yang menyeramkan.
Longlegs bukanlah fokus film yang menggunakan namanya. Sebaliknya, Longlegs berfokus pada Lee Harker, meninggalkan Cage untuk berperan sebagai antagonis yang lugas dan meresahkan.
Sebaliknya, Vampire’s Kiss berfokus pada Loew, sehingga memberi Cage banyak ruang untuk mengeksplorasi berbagai lapisan karakter. Hasilnya adalah performa yang lebih mengesankan, tetapi dikontraskan dengan karakter yang lebih kecil dan peralihan yang tragis.
Meskipun peran jahatnya di Longlegs kuat, karya horor sebelumnya di Vampire’s Kiss tetap menjadi salah satu penampilan terbaik Cage dalam kariernya yang cemerlang.
Ulasan serial The Boys season 4, Pertarungan Epik The Deep & A-Train
